Cek 15 Cara Mengatur Keuangan Yang Baik

TARUHAN TOTO ONLINE - Better late than never! Telat tidak apa-apa, dari pada tidak sekalipun! Demikian bunyi idiom yang dipercayai banyak orang. Telat dalam ngelakuin suatu hal memanglah bisa beresiko jelek. Kita telat makan, bisa sakit maag, atau malah pingsan. Telat datang ke kantor, ditegur bos. Namun bila tidak makan, malah bisa mati. Bolos kerja, tidak hanya ditegur. Bisa-bisa terkena potong gaji!

Cek 15 Cara Mengatur Keuangan Yang Baik

Tersebut mengapa idiom better late than never itu terus relevan dalam kehidupan ini. Termasuk dalam hal keuangan. Tidak ada kata terlambat untuk berubah buat orang yang ingin ninggalin kebiasaaan jelek yang buat keuangan berantakan. Berikut ini ada sejumlah rutinitas dalam mengatur keuangan pribadi yang baik.

Mungkin saja anda belum tahu dan masih ngelakuin rutinitas finansial yang jelek, mudah-mudahan daftar berikut ini bisa membantumu buat berubah.

1. Rutinitas Mencari

Lacak pendapatan dan terlebih pengeluaran seteliti mungkin saja. Orang kerap beli beberapa barang tanpa ada tahu apa sajakah barang itu dan berapakah harga nya. Rutinitas itu bisa buat pengeluaran tidak seimbang dengan pemasukan.

2. Rutinitas Ngasih

Jangan boros ngasih hadiah/sumbangan. Ini penting terlebih saat musim kawin, sebab dompet bisa saja kesedot buat sumbangan sampai 4-5 kali dalam satu bulan.

Strateginya, beli barang seharga dibawah rata-rata sumbangan. Umpamanya biasa nyumbang Rp 100 ribu, belilah perlengkapan dapur seharga Rp 75 ribu sebagai hadiah pengganti uang.

3. Rutinitas Ngecek

Selalu jeli teliti tagihan. Tagihan apapun harus diamati, dari bon di restoran sampai tagihan kartu kredit. Jangan sampai ada cost siluman disana.

4. Rutinitas Online

Gunakan Internet. Ingin mencari kredit dari bank, nentuin investasi yang prospeknya bagus, kartu kredit paling baik. Semuanya bisa melalui Internet. Lebih hemat waktu, tenaga, dan cost.

5. Rutinitas Nabung

Nabung buat pensiun. Banyak orang kelimpungan sesudah masuk saat pensiun. Pemicunya, mereka lupa kalau sesudah pensiun tidak ada gaji bulanan plus tunjangan seperti saat mereka kerja.

6. Rutinitas Gesek

Gunakan kartu kredit. Miliki kartu kredit itu rejeki. Beberapa hal bisa dihemat melalui kartu kredit, dari berbelanja bulanan sampai cost traveling ke luar negeri. Mengerti apa sajakah manfaat yang bisa didapat dari kartu kredit kita, umpamanya potongan harga atau rewards.

7. Rutinitas Budgeting

Tentukan bujet. Buat bujet bulanan agar tidak kelimpungan mendekati tanggal tua. Sesudah dibikin, bujet itu kudu dipatuhi. Itu yang lebih penting.

8. Rutinitas Ngelak

Jauhi cost tidak butuh. Cost sejenis ini bisa datang dari tempat mana saja. Umpamanya telat bayar tagihan kartu kredit atau pajak yang berbuntut denda. Tidak taat berlalu lintas, sehingga ditilang. Dan lain-lain.

AGEN BOLA TERPERCAYA

9. Rutinitas Komparasi

Banding semuanya. Ingin beli smartphone baru, banding harga nya di beberapa toko. Ingin mencari ticket pesawat, teliti di beberapa maskapai dan website penjual ticket online. Dan selanjutnya. Fungsinya, dapetin penawaran paling baik dalam soal kualitas dan sudah pasti harga.

10. Rutinitas Ngerawat

Rawat sendiri. Orang bila cuek pada kesehatan sendiri berisiko bangkrut. Gara-garanya, uang tabungan habis buat penyembuhan. Walau sebenarnya pengeluaran mahabesar itu bisa dijauhi melalui mencegah, seperti gunakan asuransi.

11. Rutinitas Nahan

Bila memang tidak butuh, tahan pengeluaran. Rutinitas nongkrong di kafe sampai berjam-jam atau makan di resto bintang lima, umpamanya, bisa berbuntut bencana di dompet kita. Khusus masalah perut, masak dirumah jauuuh lebih ngirit daripada makan diluar.

12. Rutinitas Narget

Gunakan tujuan. Dalam kehidupan harus ada tujuan. Umpamanya usia 30 harus telah miliki rumah sendiri. Usia 32 buka usaha sendiri, dan selanjutnya. Namun tujuan ini tidak bermakna tanpa ada usaha buat memenuhinya.

13. Rutinitas Evaluasi

Pelajari sendiri. Orang kerap lupa mengevaluasi dirinya sendiri karena repot ngurusin orang lain. Walau sebenarnya pelajari adalah peluang buat melakukan perbaikan kekeliruan saat lalu.

14. Rutinitas Antisipasi

Siapkan dana cadangan. Paling tidak punyai dana cadangan sebesar 3x gaji di bank buat beberapa jagalah. Tidak ingin kan, mendapat nasib apes lalu repot mencari utang kesana kemari dan pada akhirnya tersangkut masalah dengan rentenir?

15. Rutinitas Memikirkan Panjang

Investasi. Nabung saja tidak cukup bila miliki banyak tujuan untuk dipenuhi. Melalui investasi, uang lebih cepat dan banyak bertumbuh-kembang. 

Artikel menarik lainnya:


Share this

Related Posts

Previous
Next Post »

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.